Fakta & Strategi Ekonomi Indonesia di Masa Depan
Daftar Isi
Berikut akan saya jabarkan proyeksi
perekonomian Indonesia kedepan alias di masa yang akan datang dan juga analisis
saya dalam menyampaikan artikel sederhana ini kepada pembaca. Tidak seperti
potingan saya biasanya, seluruh isi artikel kali ini mengandung konten yang sedikit berat dan
diambang keseriusan. So, Selamat Membaca dari atas sampai akhir ..
!! ,,,
*Fakta
Ekonomi Indonesia Sekarang
1. Indonesia adalah pemegang
perekonomian terbesar di Asia Tenggara dan negara kepulauan terbesar di Dunia
2. Indonesia punya lebih dari 17.000
pulau dan panjang wilayah negaranya melintasi 5.000 km garis khatulistiwa,
memisahkan Samudera Hindia dan Samudera Pasifik dan memegang hak kendali
perekonomian yang melintasi wilayahnya.
3. Indonesia menggunakan Rupiah sebagai
mata uang resmi, Tergabung dalam berbagai organisasi ekonomi dunia yakni ;
APEC, WTO, G-20, IOR-ARC, RCEP, dll
4. Indonesia menggunakan Bahasa
Indonesia sebagai Bahasa Resmi, dan Bahasa Inggris lumrah digunakan saat dalam
kegiatan bisnis dan ekonomi, khususnya di kota Jakarta.
5. Seperti yang disebutkan tadi,
Indonesia termasuk dalam G-20 alias adalah kelompok negara dengan perekonomian
terbesar bersama Jepang, Korea, China, India, Australia, India, Arab Saudi,
Rusia, Amerika Serikat, Kanada, Perancis, Jerman, Inggris, Afrika Selatan,
Meksiko, dan negara luar biasa lainnya. Jika dikalkulasikan berada pada
Peringkat 15 dunia pada GDP nya.
6. Indonesia salah satu negara yang
sedang menerapkan pengembangan potensi ekonomi sektor pertanian
7. Pada krisis ekonomi 2008, Indonesia
menjadi salah satu negara yang berhasil selamat. Dengan tetap mempertahankan
pertumbuhan ekonomi 5% disetiap tahunnya.
8. Indonesia memiliki sifat penduduk
yang konsumtif, namun belum bisa memenuhi banyak sekali kebutuhan dalam
negerinya. Produktifitasan Negara dalam memenuhi permintaan pasar ,
mempengaruhi sekitar 60 % total pertumbuhan ekonomi negara.
9. Pada tahun 2013, Indonesia bersama
Afrika Selatan, Meksiko, Brazil, China, India, Malaysia, Filipina, Thailand dan
Turki tergabung dalam NIC (Newly Industrialized Country)
10. Struktur Angkatan Kerja terdiri atas
0-14 tahun 27% , 15-65 tahun 66% , 66-keatas 6.4%
11. Perekonomian Indonesia sangat
berpotensi, didukung oleh pembangunan infrastrktur yang sedang
gencar-gencarnya. Contohnya Tol Laut
12. Jakarta dijadikan pusat ekonomi
negara, Surabaya menjadi kota penghubung, Bandung menjadi kota pendidikan,
manufaktur, dan pariwisata, Medan sebagai kota Satelit di Sumatera.
13. Sistem Hukum Indonesia terdiri atas
5 tingkatan dan sangat mempengaruhi kegiatan ekonomi didalamnya. Konstitusi,
Undang-Undang, Peraturan Pemerintah, Peraturan Presiden, Peraturan Daerah
Otonomi.
14. Dalam 1 tahun Pemerintah menerima
pemasukan pajak lewat 51 cara seperti, pajak penghasilan badan, kontribusi
asuransi kesehatan, keamanan sosial, pajak preperty, pajak pertambahan nilai,
materai. Bahkan Presiden langsung turun tangan dalam membuat kebijakan
penerimaan pendapatan daerah lewat pajak .
15. Indonesia mengurangi pajak
korporasinya sebesar 23 %, atau terbesar kedua di dunia.
16. Indonesai membuat masterplan
percepatan pembangunan ekonomi nasional yang dibagi menjadi 6 koridor, yakni
Sumatera, Jawa, Kalimantan, Bali dan Nusa Tenggara, Sulawesi dan Kepulauan
Maluku & Papua. Masing-masing memiliki fungsi yang berbeda. Tapi, lanjutan
proyek ini pun masih belum berlaku optimal.
17. Indonesia sedang dalam proses
permudahan perizinan investasi dan mendirikan usaha, Sistem hukumnya juga
melindungi kelegalan suatu usaha.
18. Pemerintah Pusat memiliki lebih dari
100 BUMN ( Badan Usaha Milik Negara )
19. Kelemahan yang menghambat
pertumbuhan ekonomi Indonesia adalah, sistem birokrasi yang lemah, tingkat
korupsi yang luar biasa tinggi, akses ke pusat kota dan industri yang susah dan
infrastruktur yang kurang memadai dan yang terpenting adalah. Kegiatan
perekonomian Indonesia terlalu terpusat di Jakarta.
20. Karena ekonomi terlalu terpusat di
Jakarta. Jakarta menjadi wilayah transaksi ekonomi yang sibuk dan padat
menjadikannya sebagai salah satu kota ter”macet” di dunia.
Tantangan
Pemerintahan saat ini adalah :
Jakarta, Pusat Ekonomi Nasional |
Statistik Ekonomi Indonesia hingga saat
ini :
$ 870 Miliar (2014 est.) by nominal
$2.554 Triliun (2014) by PPP |
|
GDP ranking
|
|
GDP growth
|
6.46% (PPP)(2014)[1]
|
GDP per capita
|
$5,477 (2014 est.)
|
GDP by sector
|
Pertanian: 14.4%, industri:
47%, services dan jasa: 38.6% (2012 est.)
|
Rata-rata Inflasi
|
4.61% (Oktober 2012)
|
Penduduk dibawah garis
kemiskinan
|
11.7% (2013) [2]
|
38.1 (2011)[3]
|
|
Angkatan Kerja
|
119.5 million (2012 est.)
|
Persebaran angkatan kerja
|
Pertanian: 38.9%, industri: 22.2%, services
dan jasa: 47.9% (2012 est.)
|
Pengangguran
|
6.6% (2012) [4]
|
Industri Penting
|
minyak
bumi dan gas alam, tekstil, pakaian jadi, alas kaki, pertambangan, semen, pupuk
kimia, mesin, elektronik, hardware,
software, telekomunikasi, kayu lapis, karet ,
makanan, pariwisata
|
Kemudahan transaksi bisnis
|
Peringkat ke 120[5]
|
External
|
|
Exports
|
$199.1 Miliar (2012 est.)[6]
|
Export goods
|
minyak
dan gas, Semen, Makanan,
peralatan listrik, Konstruksi, kayu lapis, tekstil, karet
|
Mitra Utama Ekspor
|
|
Impor
|
$185 Miliar (2012 est.)
|
Barang Impor
|
mesin
dan peralatan,
bahan kimia, bahan bakar, bahan makanan
|
Main import partners
|
|
Utang Luar Negeri
|
$187.1 billion (31 December
2012 est.)
|
Public finances
|
|
Utang Umum
|
23.9% of GDP (2012 est.)[9]
|
Pendapatan
|
$140.8 Miliar (2012 est.)
|
Expenses
|
$160.6 Miliar (2012 est.)
|
Tingkat Kredit
|
|
Cadangan Valuta Asing
|
$110.30 Miliar (October 2012)[12]
|
Gimana,
sudah dibaca semua data statistiknya?? Berikut ini adalah Fakta Ekonomi Indonesia yang diperkirakan di masa depan.
*Prakiraan
Fakta Masa Depan Ekonomi Indonesia
1. Jika berhasil memegang kendali potensi Sumber
Daya Alam dengan baik, Indonesia akan menjadi raja ekonomi asia, bahkan dunia
pada 20 tahun yang akan datang.
2. Pada Tahun 2030, Perekonomian Indonesia akan
mejadi yang terbesar nomor 7 di dunia dan pada tahun 2050, perekonomian Indonesia
akan menjadi yang terbesar nomor 4 di dunia, dibawah India, Tiongkok dan
Amerika Serikat. Pada tahun tersebut perekonomian Indonesia bahkan lebih besar
daripada Jepang.
3. Indonesia akan menikmati surplus angkatan
kerja pada 10 tahun mendatang dimana pada tahun tersebut akan ada 70% penduduk
yang berada pada usia kerja dan jika berhasil memanfaatkannya, Indonesia akan
menguasai pasar tenaga kerja dunia. Itu pun jika Sumber Daya Manusianya
berkualitas.
4. Pertumbuhan Ekonomi Indonesia tertinggi ke-8
di dunia dan akan menjadi kunci pertumbuhan ekonomi seluruh dunia.
5. Sektor Pertanian, Manufaktur, Pariwisata dan
Industri menjadi tombak perekonomian Indonesia di masa depan.
6. Medan, Palembang, Bandar Lampung, Makassar,
Pontianak, Balikpapan, Jayapura dan Denpasar diprediksi akan menjadi kota
dengan pertumbuhan ekonomi tinggi di Indonesia
7. 80% GDP akan datang dari “Urban Area” pada
tahun 2030
8. Bali dan Jakarta akan menjadi penopang utama
industri pariwisata Indonesia dan Sektor Pariwisata adalah salah satu sektor
paling potensial untuk menggerakan ekonomi kreatif di Indonesia.
9. Jika Indonesia mampu mengendalikan kekuatan
konsumsi dalam negeri dengan baik, Indonesia diprediksi akan menjadi momok
ekonomi bagi negara lain, khususnya wilayah regional Asia.
10. Tol
Laut akan menjadi penopang kegiatan utama ekonomi Indonesia, yang akan
menghubungkan dan melintasi wilayah seluruh negara. Proyek ini sedang dalam
proses pembangunan dan fungsi utamanya untuk memudahkan negara menyesuaikan
harga barang di wilayah yang sangat jauh dari pusat pengembangan industri
terkait dan pendistribusian barang secara lebih efektif. Mulai tahun 2015 ini
aktif dijalankan.
*Kesimpulan
Indonesia adalah negara yang sangat
berpotensi dibidang ekonomi, pemerintah sudah sangat banyak mencoba menerapkan
berbagai cara untuk memaksimalkan pertumbungan dan kemajuan ekonomi negara. Saat
ini, masa depan Indonesia berada pada tangan generasi mudanya. Jika Pemerintah
berhasil membentuk karakter bangsa yang baik untuk masa depan. Bangsa ini akan
berdikari tak hanya pada bidang ekonomi, tapi dalam segala bidang. Perkembangan
dan kemajuan teknologi yang saat ini sedang gencar terjadi di seluruh antreo
dunia, harus dimanfaatkan dengan maksimal oleh Indonesia.
Bersama-sama negara ini akan maju jika
manusianya ingin bangkit dari keterpurukan. Data masa depan diatas memang hanya
perkiraan, tapi itulah gambaran yang akan terjadi di Indonesia pada abad
pertengahan kelak. Apakah kita siap menghadapinya?? . Bahkan dalam menghadapi
MEA ( Masyarakat Ekonomi Asean ) Indonesia tampak sedikit belum siap. Bangsa
yang kuat adalah bangsa yang bersama-sama mampu kompak antar manusianya, mampu
berjuang bahkan disaat titik terendah.
Istilah Beraki-rakit ke hulu lalu
berenang-renang ketepian, bersakit-sakit dahulu lalu bersenang-senang kemudian
adalah istilah yang tepat. Jujur, saat ini Indonesia berada pada masa-masa
tersulit, tantangan ekonomi yang besar dan juga harapan masyarakat yang tinggi
membuat penampakan ekonomi Indonesia terlihat buruk. Namun, jika dilihat dari
kacamata optimisme, Bangsa ini sedang merajut kembali kejayaannya, Bangsa ini
sedang mengambil alih perhatian ekonomi dunia. Marilah kita kritisi kebijakan
Pemerintah, jika salah mari kita luruskan dan jika benar harus kita dukung.
Sesungguhnya pasti ada jalan dibalik kesusahan.
Indonesia akan menjadi salah satu
negara dengan perekonomian terpenting di jagad dunia, Kita saat ini sedang
menginvestasi kesusahan dan berharap meraih buah manis perjuangannya dimasa
yang akan datang. Infrastruktur dan juga transportasi menjadi faktor terpenting
untuk kemajuan pertumbuhan ekonomi nasional.
Transformasi Indonesia, akan membuat
perubahan yang luar biasa dalam bidang ekonomi dan membuat peluang bisnis yang
sangat potensional dalam beberapa dekade kedepan. Kalian bangsa Indonesia
bersiaplah menjadi bagian didalamnya . Semangat !! :D
Sumber : Kerjasama dengan TMF Group,
Wikipedia, Seorang Kating, dan beberapa buku/majalah ekonomi yang pernah saya
baca
*Artikel ini dirancang khusus untuk
menjawab keapatisan anak muda dalam menyikapi masalah ekonomi di Indonesia. Semoga
bermanfaat untuk pemikiran dan langkah yang akan diambil pada masa yang akan
datang. Terimakasih....
Ditulis original oleh : Kurniawan
Rizky Permadi, Mahasiswa Ekonomi Pembangunan, Universitas Lampung 2015